Kepedulian pemerintah kabupaten Pandeglang terhadap kualitas pendidikan di Pandeglang ini sangat dinantikan oleh masyarakat, jangan sampai pendidikan di Pandeglang ini semakin memprihatinkan.
Banyaknya oknum guru dan kepala sekolah yang hanya mementingkan urusan pribadi menjadikan kedisiplinan di dunia pendidikan menjadi carut marut, lalainya terhadap tugas dan tanggungjawabnya sebagai abdi tentu saja banyak yang menjadi korban, terutama masyarakat yang dalam hal ini para siswa dan siswi. Oknum guru dan kepala sekolah ini tidak sadar, bahwa mereka dibayar oleh negara dari hasil uang rakyat, akan tetapi pada faktanya masih banyak yang tidak menjalankan tufoksi seperti apa yang di amanahkan dalam peraturan perundangan.
Sabtu, 9 November 2024, saat awak media BIN, intelrakyat dan koran Banten mengunjungi SMPN 3 jiput kec Jiput kabupaten Pandeglang Banten. Nampak jelas di sekolah tersebut tidak berjalannya kegiatan belajar mengajar, entah kemana para oknum guru tersebut. Bahkan, Ani yang saat ini diberikan kepercayaan untuk memimpin SMPN 3 Jiput baru datang menjalankan tugas di sekolah pukul 9.30 pagi.
Fakta ini, diharapkan segera ditangani dengan serius oleh pemerintah kabupaten Pandeglang atau Dinas pendidikan. Pasalnya kejadian ini bukan saja hanya terkait dengan kedisiplinan, akan tetapi memiliki efek yang banyak dalam menghancurkan kualitas pendidikan itu sendiri.
